7 Penyebab Aki Mobil Tekor Yang Perlu di Waspadai
Apakah Anda pernah mengalami kejadian dimana mobil yang tiba-tiba tidak dapat distarter? Mobil tidak dapat dinyalakan bukan semata-mata karena bahan bakar habis, bisa jadi karena aki mobil rusak. Aki merupakan komponen pada sebuah kendaraan yang berfungsi untuk menghidupkan mesin.
Bagian kendaraan lainnya yang membutuhkan aliran listrik dari aki sebagai suplai utama agar bisa menyala adalah lampu dan komponen listrik. Jika terjadi kerusakan pada aki maka akan berpengaruh pada kenyamanan berkendara, seperti mobil tidak dapat distarter dan beberapa bagian kendaraan yang tidak berfungsi sebagaimana mestinya.
Penyebab aki mobil tekor atau soak cukup beragam, mulai dari faktor internal maupun eksternal. Anda wajib mengetahui apa saja yang menjadi penyebab aki tekor. Tujuannya agar lebih memahami bagaimana merawat aki mobil supaya awet dan tidak mudah tekor.
Penyebab Aki Mobil Tekor
Umumnya, aki mobil tekor tergantung dari kondisi dan pemakaiannya. Untuk lebih jelasnya, berikut beberapa penyebab aki menjadi tekor ataupun soak. Apa saja itu?
1. Mobil Jarang Digunakan
Penyebab pertama aki tekor adalah mobil yang jarang digunakan. Jika Anda hendak bepergian dalam jangka waktu yang lama, lebih baik titipkan mobil ke saudara, teman atau tetangga. Mobil perlu dinyalakan secara rutin minimal seminggu 3 kali.
Pasalnya, saat mobil mati maka arus listrik masih tetap mengalir seperti pada immobilizer yang memerlukan listrik. Tentu saja, tegangan listrik pada aki akan terus berkurang meskipun mobil didiamkan. Selain itu, mobil akan sulit distarter dan beberapa komponen listrik tidak dapat menyala dengan sempurna.
2. Usia Pemakaian Aki
Sama halnya dengan komponen yang lain, aki mobil juga bisa mengalami kerusakan yang disebabkan usia aki yang sudah tua. Umur pemakaian aki yang terlalu lama bisa membuat kemampuan menyimpan daya semakin berkurang. Bahkan yang lebih parahnya aki tersebut sudah tidak mampu menerima hantaran listrik dari alternator.
Untuk mengatasinya, silakan Anda menggantinya dengan aki yang baru di bengkel resmi dan pilihlah aki yang sesuai agar nantinya tidak mengalami gangguan. Disarankan untuk mengganti aki mobil setiap 2 hingga 3 tahun sekali.
3. Air Aki Habis
Umumnya kendaraan mobil maupun motor menggunakan aki tipe basah. Alasannya karena aki basah dapat diisi ulang sehingga umur pemakaiannya menjadi lebih lama dan perawatannya pun mudah dibandingkan aki tipe kering.
Baca Juga:
- Kesalahan Memanaskan Mesin
- Cara Merawat Mesin Mobil Matic
- Aksesoris Mobil Yang Membahayakan keselamatan
Namun seringkali pengguna aki basah lalai dalam melakukan pengecekan. Volume air pada aki basah wajib diperiksa agar tidak habis, karena jika dibiarkan sampai di bawah batas standar dapat menyebabkan aki soak dan rusak. Sebab itu, lakukan pengecekan air aki sebelum bepergian ke tempat yang cukup jauh agar mesin tetap bekerja dengan optimal.
4. Kesalahan Dalam Pemakaian
Hal ini seringkali tidak disadari oleh pemilik kendaraan. Kesalahan dalam pemakaian bisa membuat aki cepat tekor dan bahkan memperpendek usianya. Bentuk kesalahan dalam penggunaan kendaraan bisa beragam, seperti menghidupkan AC secara berlebihan, menghidupkan audio saat posisi mobil sedang mati dan penggunaan lampu yang berlebihan.
5. Alternator Mobil Rusak
Kerusakan pada alternator ternyata bisa menurunkan usia pemakaian aki mobil. Alternator merupakan salah satu komponen yang berfungsi untuk menjaga kelangsungan hidup kendaraan. Aki mendapatkan suplai arus listrik secara terus menerus dari alternator ketika mesin mobil dinyalakan.
Ketika aki mobil drop, maka salah satu komponen yang perlu Anda periksa adalah alternator. Apabila mengalami kerusakan, segera perbaiki ke bengkel langganan Anda.
6. Intensitas Penggunaan Mobil
Penggunaan kendaraan yang terus menerus bisa membuat aki mobil soak, sebab pemakaian mobil yang intens membutuhkan daya listrik yang cukup besar. Hal itu pula yang membuat aki dipaksa bekerja ekstra untuk menyalurkan tegangan listrik. Inilah yang penyebab aki kendaraan cepat tekor.
Kita tau bahwa semua komponen mobil memiliki usia pakai masing-masing. bahkan kerusakan pada komponen bisa lebih cepat dari perkiraan, hal ini karena penggunaan mobil yang berlebihan.
7. Penggunaan Aksesori Yang Berlebihan
Apakah Anda termasuk orang yang senang modifikasi mobil? Merubah ataupun menambah aksesoris pada mobil memang bisa membuat kendaraan terlihat cantik dan menarik. Namun siapa sangka jika hal itu membuat aki mobil tekor. Aki berfungsi untuk mengalirkan listrik ke beberapa perangkat, tapi jika aksesoris yang ditambahkan terlalu banyak maka aki akan cepat drop.
Aksesori yang banyak membutuhkan energi listrik adalah audio dan lampu. Perlu diketahui bahwa audio memerlukan daya listrik yang cukup besar. Sebenarnya menambahkan sistem audio pada mobil adalah hal yang sah-sah saja, namun jika sistem audio berkapasitas besar dan digunakan secara berlebihan maka lama kelamaan daya listrik aki akan tersedot habis.
Itulah penyebab aki mobil tekor, sekarang Anda bisa lebih tau berapa lama dan apa yang menyebabkan usia aki kendaraan menjadi lebih pendek. Selain itu, diharapkan Anda bisa mengetahui tindakan apa yang perlu dilakukan untuk mengatasi kondisi tersebut.