-->

Kenali Ciri-Ciri Power Steering Yang Mengalami Kegagalan

Power Steering adalah sistem kemudi yang berfungsi untuk mempermudah pengemudi menyetir kendaraannya. Terdapat dua sistem power steering yang banyak digunakan pada mobil-mobil di Indonesia, yaitu sitem power steering hydraulic dan electric power steering (EPS).

Power steering hidraulic memanfaatkan tekanan hidroulic dari pompa power steering. Pompa tersebut digerakan oleh crankshaft melalui drive belt. Cara kerjanya adalah minyak power steering ditarik dari resevoir  menuju pompa saat mesin dalam kondisi hidup. Selanjutnya minyak ditekan oleh satu power steering switch dan control valve yang ada di dalam pompa. Karena tekanan oli membuat putaran stir menjadi ringan.

Kenali Ciri-Ciri Power Steering Yang Mengalami Kegagalan

Sedangkan electric power steering merupakan teknologi power steering terbaru yang bekerja secara otomatis saat kontak mobil dalam posisi On. Sistem kerjanya adalah arus listrik terkirim ke motor listrik power steering. Jadi pada saat mobil mulai dihidupkan, maka noise suppressor akan menginstruksikan ke control module untuk menggerakan motor listrik dan clutch yang mengaitkan motor dengan batang stir.

Pada sensor yang terletak di steering rack mengirim informasi kepada control module ketika steer mulai diputar. Lalu control module akan mengirim arus listrik sesuai kebutuhan untuk melakukan putaran gigi kemudi, sehingga stir menjadi lebih ringan.

Tak bisa dipungkiri, sistem power steering pada kendaraan mobil sangat membantu dalam berkendara. Pasalnya fitur ini mampu meringankan kemudi agar dapat diputar lebih ringan. Sama seperti bagian mobil yang lainnya, komponen yang satu ini juga dapat mengalami kegagalan. Biasanya kegagalan tersebut ditandai dengan munculnya beberapa gejala.

Baca Juga :

Gejala yang pertama adalah adanya suara aneh saat kemudi diputar. Hal ini biasanya disebabkan cairan yang dibutuhkan power steering sudah kurang, sehingga perlu dilakukan pengisian ulang. Jangan biarkan terlalu lama, karena seluruh komponen power seteering dapat mengalami kerusakan fatal dan jika itu terjadi maka kamu perlu menyiapkan budget yang tidak sedikit

Selain itu, munculnya suara aneh juga bisa terjadi saat mobil mulai dihidupkkan. Di saat itu pula, sirkulasi cairan dalam power steering akan mualai berkerja, bunyi akan muncul saat cairan tersebut berada dalam jumlah yang kurang.

Tanda atau ciri-ciri lainnya adalah respon putaran ban menjadi lambat, padahal stir kemudi sudah diputar seperti biasannya. Kegagalan power seteering semacam ini tidak hanya membuat respon perputaran roda ban lambat, tetapi juga mengunci kemudi sehingga tidak dapat diputar.

Itulah tanda-tanda power steering yang mengalami kegagalan, semoga informasi ini bisa menjadi referensi dan bermanfaat untuk Anda.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel