5 Fungsi Kopling (Clutch) Pada Mobil Yang Jarang Diketahui
Kopling merupakan salah satu komponen pada kendaraan mobil yang masuk dalam sistem pemindahan tenaga. Pada kendaraan mobil, letak kopling berada diantara mesin dan transmisi. Karena letaknya di dalam rumah kopling, maka pengemudi tidak dapat melihat kopling secara langsung. Jadi untuk dapat melihat kopling, pengemudi harus menurunkan transmisi terlebih dahulu. Sistem kopling mobil tersusun dari beberapa komponen, seperti clutch pedal, master cylinder, actuator cylinder, hydraulic clutch pipe, release fork, release bearing, clutch cover, pressure plat dan clutch disc.
Agar kopling mobil dapat berfungsi secara maksimal dan memiliki usia pemakaian yang lama, tentunya pemilik mobil harus melakukan perawatan kopling secara berkala, seperti memeriksa volume minyak kopling, menggunakan kopling dengan benar, memperhatikan tekanan pedal kopling ketika diinjak, memeriksa ketinggian pedal, free play kopling dan sebagainya.
Fungsi Kopling (Clutch) Pada Mobil
Umumnya, kopling berfungsi untuk memutus dan menghubungkan putaran mesin ke transmisi. Namun ternyata kopling memiliki berbagai fungsi penting lainnya yang membuat pengemudi menjadi lebih aman dan nyaman ketika berkendara. Apa saja fungsi itu? Simak fungsi kopling atau clutch pada mobil dibawah ini.
1. Memudahkan Pemindahan Gigi Percepatan Transmisi
Fungsi kopling pada mobil yang pertama adalah mempermudahkan pengemudi melakukan pemindahan gigi percepatan transmisi, baik saat mobil dalam keadaan berjalan ataupun berhenti. Ketika kopling memutuskan putaran mesin yang menuju ke transmisi akan membuat laju putaran input shaft transmisi menjadi menurun.
Dengan adanya keberadaan komponen synchromesh maka kecepatan putar pada gigi transmisi menjadi menurun atau melambat sehingga perpindahan gigi menjadi seirama dan mudah. Baik itu memindahkan gigi percepatan ke tingkat yang lebih tinggi maupun rendah.
2. Membantu Mobil Bergerak Mulus Ketika Awal Berjalan
Fungsi kopling pada mobil yang kedua adalah membantu mobil bergerak mulus ketika awal berjalan. Kopling mobil telah di rancang untuk mampu menahan perbedaan putaran mesin dan transmisi, hal ini untuk meminimalisir terjadinya hentakan saat proses penyambungan putaran mesin ke transmisi. Kopling juga akan memastikan proses penyaluran putaran mesin ke transmisi bisa dilakukan dengan cepat dan lembut.
3. Membebaskan Laju Mobil Dari Kondisi Rem Mesin
Fungsi kopling pada mobil yang ketiga adalah membebaskan laju mobil dari kondisi rem mesin (engine brake). Ketika sedang berkendara, pengemudi sering melakukan engine brake yang terjadi karena ketidaksengajaan. Hal ini bisa terjadi ketika pengemudi terlalu jauh menurunkan gigi percepatan, contohnya saat mobil sedang melaju menggunakan gigi lima ke gigi dua, sehingga menciptakan rem mesin yang lumayan keras.
Baca Juga :
Untuk menghindari hal tersebut maka pengemudi bisa memanfaatkan kopling. Saat menginjak pedal kopling maka mobil akan terbebas dari engine brake, cara ini tentunya akan mencegah kerusakan pada gigi percepatan yang diakibatkan dari aktivitas pemindahan gigi transmisi yang kurang tepat.
4. Memutus Dan Menghubungkan Putaran Mesin Ke Transmisi
Fungsi kopling pada mobil selanjutnya adalah sebagai media pemutus dan penghubung putaran mesin ke transmisi. Cepatnya putaran fly wheel yang di hasilkan dari tenaga mesin harus bisa diputus dan disambungkan dengan lembut oleh kopling sesuai perintah dari pengemudi melalui injakan pedal kopling. Fungsi dari kopling inilah yang membuat mobil akan tetap menyala meskipun dalam keadaan berhenti.
5. Menghentikan Mobil Tanpa Memposisikan Gigi Transmisi Ke Kondisi Netral
Fungsi kopling mobil yang terakhir adalah untuk menghentikan tanpa memposisikan gigi transmisi ke posisi netral. Hal ini bisa terjadi ketika pengemudi menginjak pedal kopling, dimana kondisi tersebut kopling akan memutus putaran mesin yang menuju ke transmisi. Akibatnya kecepatan mobil akan menurun karena hilangnya tenaga putar di input shaft transmisi, meskipun tuas pemindah gigi percepatan masih masuk gigi.
Karena hilangnya tenaga putar yang menuju transmisi maka putaran roda pun akan berkurang. Hal inilah yang mengakibatkan mobil berhenti tanpa harus memposisikan gigi percepatan ke posisi netral.
Itulah fungsi kopling mobil yang jarang diketahui oleh pengemudi. Nah, agar kopling tidak kehilangan fungsinya, maka pengemudi wajib melakukan perawatan secara berkala. Jika hal ini diabaikan maka sejumlah kerusakan pada kopling akan mengakibatkan pengemudi akan kesulitan ketika melakukan pemindahan gigi percepatan transmisi.
Agar kopling mobil dapat berfungsi secara maksimal dan memiliki usia pemakaian yang lama, tentunya pemilik mobil harus melakukan perawatan kopling secara berkala, seperti memeriksa volume minyak kopling, menggunakan kopling dengan benar, memperhatikan tekanan pedal kopling ketika diinjak, memeriksa ketinggian pedal, free play kopling dan sebagainya.
Fungsi Kopling (Clutch) Pada Mobil
Umumnya, kopling berfungsi untuk memutus dan menghubungkan putaran mesin ke transmisi. Namun ternyata kopling memiliki berbagai fungsi penting lainnya yang membuat pengemudi menjadi lebih aman dan nyaman ketika berkendara. Apa saja fungsi itu? Simak fungsi kopling atau clutch pada mobil dibawah ini.
1. Memudahkan Pemindahan Gigi Percepatan Transmisi
Fungsi kopling pada mobil yang pertama adalah mempermudahkan pengemudi melakukan pemindahan gigi percepatan transmisi, baik saat mobil dalam keadaan berjalan ataupun berhenti. Ketika kopling memutuskan putaran mesin yang menuju ke transmisi akan membuat laju putaran input shaft transmisi menjadi menurun.
Dengan adanya keberadaan komponen synchromesh maka kecepatan putar pada gigi transmisi menjadi menurun atau melambat sehingga perpindahan gigi menjadi seirama dan mudah. Baik itu memindahkan gigi percepatan ke tingkat yang lebih tinggi maupun rendah.
2. Membantu Mobil Bergerak Mulus Ketika Awal Berjalan
Fungsi kopling pada mobil yang kedua adalah membantu mobil bergerak mulus ketika awal berjalan. Kopling mobil telah di rancang untuk mampu menahan perbedaan putaran mesin dan transmisi, hal ini untuk meminimalisir terjadinya hentakan saat proses penyambungan putaran mesin ke transmisi. Kopling juga akan memastikan proses penyaluran putaran mesin ke transmisi bisa dilakukan dengan cepat dan lembut.
3. Membebaskan Laju Mobil Dari Kondisi Rem Mesin
Fungsi kopling pada mobil yang ketiga adalah membebaskan laju mobil dari kondisi rem mesin (engine brake). Ketika sedang berkendara, pengemudi sering melakukan engine brake yang terjadi karena ketidaksengajaan. Hal ini bisa terjadi ketika pengemudi terlalu jauh menurunkan gigi percepatan, contohnya saat mobil sedang melaju menggunakan gigi lima ke gigi dua, sehingga menciptakan rem mesin yang lumayan keras.
Baca Juga :
Untuk menghindari hal tersebut maka pengemudi bisa memanfaatkan kopling. Saat menginjak pedal kopling maka mobil akan terbebas dari engine brake, cara ini tentunya akan mencegah kerusakan pada gigi percepatan yang diakibatkan dari aktivitas pemindahan gigi transmisi yang kurang tepat.
4. Memutus Dan Menghubungkan Putaran Mesin Ke Transmisi
Fungsi kopling pada mobil selanjutnya adalah sebagai media pemutus dan penghubung putaran mesin ke transmisi. Cepatnya putaran fly wheel yang di hasilkan dari tenaga mesin harus bisa diputus dan disambungkan dengan lembut oleh kopling sesuai perintah dari pengemudi melalui injakan pedal kopling. Fungsi dari kopling inilah yang membuat mobil akan tetap menyala meskipun dalam keadaan berhenti.
5. Menghentikan Mobil Tanpa Memposisikan Gigi Transmisi Ke Kondisi Netral
Fungsi kopling mobil yang terakhir adalah untuk menghentikan tanpa memposisikan gigi transmisi ke posisi netral. Hal ini bisa terjadi ketika pengemudi menginjak pedal kopling, dimana kondisi tersebut kopling akan memutus putaran mesin yang menuju ke transmisi. Akibatnya kecepatan mobil akan menurun karena hilangnya tenaga putar di input shaft transmisi, meskipun tuas pemindah gigi percepatan masih masuk gigi.
Karena hilangnya tenaga putar yang menuju transmisi maka putaran roda pun akan berkurang. Hal inilah yang mengakibatkan mobil berhenti tanpa harus memposisikan gigi percepatan ke posisi netral.
Itulah fungsi kopling mobil yang jarang diketahui oleh pengemudi. Nah, agar kopling tidak kehilangan fungsinya, maka pengemudi wajib melakukan perawatan secara berkala. Jika hal ini diabaikan maka sejumlah kerusakan pada kopling akan mengakibatkan pengemudi akan kesulitan ketika melakukan pemindahan gigi percepatan transmisi.